Rabu, 22 Desember 2010

Mal Dieng Malang for Harry Potter 7

Mal Dieng

Alasan kenapa kami kembali ke Mal Dieng untuk kedua kalinya adalah untuk Mengulang Lagi Nonton Harry Potter 7.. Nonton pertama kali, sambil gendong Bisma, sebelum nonton sempat makan dan minum di coffee shop asyik, murah meriah, Coffee Toffee.

Sampai jam masuk studio ternyata si Bisma belum tidur juga,, alamat ngga asyik nih :p   Supaya ngga rugi2 amat terlanjur beli tiket, Saya paksa si ayah nonton duluan. Dan saya akan nyusul kalau Bisma sudah tidur. Ternyata yang bersangkutan ngga tidur2, sementara si ayah udah manggil2 lewat sms, hasilnya saya masuk studio nonton sambil berdiri. Film sudah mulai seru justru Bismanya ketakutan, ngga tega, akhirnya saya keluar studio, dan beberapa saat kemudia si ayah menyusul keluar,, jadilah kami batal nonton HP7 sampai selesai..
2 hari kemudian kami bela2in datang lagi ke Mal Dieng, kali ini hanya berdua saja dan di sing hari,, Bisma tunggu di rumah saja, karena kebetulan ada temen main. Sampai di Mal, ternyata kami kehabisan tiket, jadilah nonton jam berikutnya, daripada nunggu lama, kami pulang dulu untuk nemani Bisma. Sore kami berangkat lagi meninggalkan Bisma dengan terpaksa,, hehe demi HP7
Filmnya bagus,, (pastinya dong!)   seru,, selesai film juga saya masih merasa dikejar2 :p
Buru-buru pulang dan sempat beli Martabak rasa2 india buat oleh2 hehe

Selasa, 21 Desember 2010

Journal of Our Vacation in MaLanG

Mungkin minimal 20 tahun sudah saya tidak menginjak kota Malang,, terakhir kesana waktu masih keciill sekali,, mengunjungi keluarga adik kakek.
Alhamdulillah saat ini kesempatan ke Malang dengan Bisma dan Ayah Bisma.

Hari pertama sampai di stasiun Malang (Selasa, 23/11/10), kami ke daerah Klojen, Jl. Gereja, rumah induk. Langsung disuguhi "Rujak" yang ternyata adalah rujak Cingur. Kalau masuk jalan kecil itu kendaraan bermotor harus dimatikan. Beberapa rumah di bagian depan jalan masuk bergaya lawas,, keren..

Malamnya kami menginap di daerah Singosari (tempat pengantin pria), menginap rame2 dan bertemu saudara2,, senangnya. Malam itu adalah malam lamaran dan seserahan (midodareni). Jadi kami sekeluarga besar mengunjungi rumah calon pengantin wanita, beriringan bawa hantaran.
Seserahan beraneka dan cantik
Malam Seserahan








Akad Nikah Rizal
Keesokan paginya (Rabu, 24/11/10), acara akad nikah, dihadiri bapak-bapak. Kami ibu2 dan anak2 di rumah, ada yang istirahat, masak, main2, nonton. 

Sambil menunggu acara sore menuju gedung resepsi, Bisma dan ayah ibu sempat jalan-jalan lihat Candi Singosari, arca Dwara Pala, dan makan rujak manis + Es Beras Kencur yang rasanya hampir mirip param kocok untuk pijat pegel2. Rujak manis buah itu ternyata asih juga terselip tahu !
Arca Dwara Pala
Rujak Manis dan Es Beras Kencur











di Resepsi







Siang ibu-ibu dirias dan mulai pakai seragam kebaya. Sore berangkat bersama menuju Resepsi Pernikahan di SMK 1 Singosari. Pulang resepsi, ke rumah pengantin pria lagi mengambil barang dan berangkat menuju jl. Gereja dengan taksi.

di alun alun
Pagi-pagi (Kamis, 25/11/10) main di Alun-alun kota Malang. Segar sekali, rapi tamannya, menikmati merpati beterbangan, disitu juga ada rumah yang disediakan untuk merpati. Ditengah alun-alun ada kolam (di sekitarnya agak kotor sedikit sampah jagung bakar mungkin bekas semalam) yang bisa melihat langsung Masjid Raya Al Jami'.


Siang kami berangkat menuju Tanjung, dekat pasar Kasin. Di sini juga masuk daerah padat rumah, yang mana rumah2 tsb banyak yg bergaya lawas. Istirahat dan bersih-bersih.
Diajak jalan ke Gajah Mada (Jumat, 26/11/10), telusuri pasar dan pertokoan. Makan Tahu Campur : tahu, petis, lemak, mie, wew,, rasanya ajaib dan beli sate kerang.
Maghrib jalan ke Mal Dieng, dan pulang malam Bisma demam dan mun-mun,, ksian  :(

Bisma bedrest (Sabtu, 27/11/10) manja banget karena ngga enak badan.. poor my baby
Minggu sore (28/11/10) ke Mal Dieng lagi.
Jalan-jalan ke MOG, Mal of Garden (senin, 29/11/10) jalan kaki (cape dee) dan keliling cari kaos Arema untuk oleh-oleh. Berpindah tempat menginap berangkat maghrib dari Tanjung ke Sanan Tempe. Sanan Tempe adalah kampung penghasil tempe dan keripik tempe, oleh-oleh khas Malang. Aktivitas warga kampung itu antara lain produksi tempe dari kedelai, menggoreng tempe menjadi keripik, membungkus keripik, dan berjualan panganan oleh-oleh khas Malang yang lebih bervariasi : keripik tempe, tahu, keripik buah, sari apel, dodol, pia, dsb.

Beli tiket travel di Jl. Ade Irma Suryani (selasa, 30/11/10) untuk keberangkat sore. Pamit ke sanak saudara dan beli kaos Arema di jl. Gereja,, waw berhadiah gantungan kunci Arema,, ck ck ck bener2 Aremania!
Belanja oleh-oleh keripik tempe yang renyah gurih , sari apel, keripik apel (rasanya masih orisinil apel lho!), tempe mentah yang baru jadi besok, dan kerupuk tahu.
Maghrib sambil menunggu travel (di depan kios oleh-oleh) masih sempat nyicip bakso malang.
pamitan menunggu travel ke Bali
Malang,, we'll meet again ASAP  :))

From Jakarta to Malang

3 bulan Bisma tinggal di Pondok Gede, saatnya kembali ke Bali. Singgah dulu di Malang karena ada undangan nikahan saudara. Berangkat Senin, 22/11/10 sore ke Stasiun Gambir. Pagi-pagi masih sibuk packing. Ayah bisma kirim motor ke Elteha. Malam sebelumnya malah sempat melayat ke saudara ipar yang meninggal di Perumahan Jatinegara Baru,, sedih banget..

Seharian sebelum berangkat ibu bisma udah pusing, mual, loyo, dan berakhir dengn mun-mun di siang hari. Berangkat menuju gambir di mobil mun-mun lagi,, hehe,, hwalaahh  muabok darat,, masuk angin parah..

Di stasiun Gambir kami menunggu lumayan lama,, ramai sekali. Menuju terminal 1 & 2. Menunggu kereta Gajayana, kereta eksekutif menuju Malang. Kalo ngga terpaksa banget ngga usah beli beli makanan minuman di dalam stasiun deh,, muahaallll   x_x

T'Vina dari tempat kerja sempat singgah